Tren Staycation Domestik Masih Jadi Pilihan Utama Liburan Idul Adha 2025
Tren Staycation Domestik Masih Jadi Pilihan Utama Liburan Idul Adha 2025 Jakarta, Indonesia – Menjelang perayaan Idul Adha 2025, tren staycation di dalam negeri diprediksi masih akan menjadi pilihan u...
Tren Staycation Domestik Masih Jadi Pilihan Utama Liburan Idul Adha 2025
Jakarta, Indonesia – Menjelang perayaan Idul Adha 2025, tren staycation di dalam negeri diprediksi masih akan menjadi pilihan utama bagi masyarakat Indonesia yang ingin menghabiskan waktu liburan. Survei terbaru menunjukkan bahwa kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung tetap menjadi destinasi favorit untuk staycation karena kemudahan akses dan harga yang lebih terjangkau dibandingkan liburan ke luar negeri.
Fenomena staycation yang semakin populer ini didorong oleh beberapa faktor. Selain faktor ekonomi, kemudahan dalam perencanaan dan pelaksanaan liburan menjadi daya tarik utama. Masyarakat dapat menikmati suasana liburan tanpa harus menghadapi kerumitan transportasi dan logistik yang seringkali menyertai perjalanan jauh.
"Kami melihat bahwa staycation masih menjadi tren yang kuat di kalangan keluarga muda dan profesional yang memiliki waktu terbatas," ujar Anita, seorang pengamat pariwisata dari Universitas Indonesia. "Kemudahan dalam memesan akomodasi dan mencari aktivitas menarik di sekitar kota menjadi nilai tambah yang sulit untuk diabaikan."
Selain itu, peningkatan kualitas dan variasi akomodasi di dalam negeri juga turut mendukung tren ini. Hotel-hotel menawarkan berbagai paket staycation menarik dengan fasilitas lengkap, seperti kolam renang, spa, dan restoran berkualitas. Bahkan, beberapa hotel menawarkan tema khusus untuk menciptakan pengalaman liburan yang lebih unik dan berkesan.
Namun, ada pula tantangan yang perlu diperhatikan. Meningkatnya permintaan staycation dapat menyebabkan kenaikan harga akomodasi, terutama pada saat-saat puncak liburan. Oleh karena itu, perencanaan yang matang dan pemesanan jauh-jauh hari menjadi kunci untuk mendapatkan harga terbaik.
"Masyarakat perlu lebih cerdas dalam memilih akomodasi dan merencanakan aktivitas selama staycation," saran Budi, seorang travel blogger yang sering berbagi tips liburan di media sosial. "Manfaatkan promo dan diskon yang ditawarkan oleh hotel dan platform online travel agent untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau."
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Meskipun pandemi COVID-19 sudah mereda, kewaspadaan tetap diperlukan untuk mencegah penyebaran penyakit. Pastikan akomodasi yang dipilih menerapkan standar kebersihan dan kesehatan yang ketat.
Dengan perencanaan yang baik, staycation di dalam negeri dapat menjadi alternatif liburan yang menyenangkan dan terjangkau selama Idul Adha 2025. Selain dapat menikmati waktu berkualitas bersama keluarga, staycation juga dapat menjadi ajang untuk mendukung perkembangan industri pariwisata lokal.
Pemerintah juga diharapkan dapat terus mendukung tren staycation ini dengan meningkatkan infrastruktur dan fasilitas pariwisata di berbagai daerah. Selain itu, promosi destinasi wisata lokal perlu terus digencarkan untuk menarik minat wisatawan domestik dan mancanegara.
"Dengan dukungan dari semua pihak, staycation dapat menjadi salah satu pilar penting dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan di Indonesia," pungkas Anita.
Sumber: travel.detik.com