Teknologi & Sains 20 Jun 2025, 22:55

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Helikopter Pemuda Sukabumi, Mate 30

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Helikopter Rakitan Pemuda Sukabumi hingga Rilis Huawei Mate 30 Pro JAKARTA, TEMPO.CO - Kanal Tekno Tempo.co hari ini menyajikan tiga berita terpopuler, mulai dari inovasi...

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Helikopter Rakitan Pemuda Sukabumi hingga Rilis Huawei Mate 30 Pro

JAKARTA, TEMPO.CO - Kanal Tekno Tempo.co hari ini menyajikan tiga berita terpopuler, mulai dari inovasi seorang pemuda asal Sukabumi yang mencoba merakit helikopter, misteri kesadaran dalam perspektif ilmu pengetahuan, hingga peluncuran ponsel pintar Huawei Mate 30 Pro di Indonesia.

1. Pemuda Sukabumi Rakit Helikopter, Apa Tanggapan Pemerintah?

Jujun Junaedi, seorang pemuda asal Desa Darmareja, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, menjadi sorotan setelah berupaya membuat helikopter sendiri. Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Brodjonegoro, memberikan tanggapannya terhadap inovasi ini.

"Ya nanti kita ingin melihat, tentunya semua inovasi kita sambut baik. Tapi tentunya agar inovasi itu bisa dilanjutkan sampai menjadi produk yang bisa dikomersialkan atau yang punya nilai tambah tinggi tentunya akan melalui serangkaian pengujian," ujar Bambang di Jakarta, Rabu, 13 November 2019.

Helikopter JN 77 buatan Jujun menggunakan mesin genset dua silinder 700 cc. Lulusan SMK ini menargetkan helikopternya dapat terbang perdana pada akhir tahun 2019.

2. Mengapa Ilmu Pengetahuan Belum Bisa Menjelaskan Kesadaran?

Ilmu pengetahuan telah membuat kemajuan signifikan dalam memahami otak dan kontribusinya terhadap perilaku manusia. Namun, hingga saat ini, belum ada penjelasan ilmiah yang berhasil mengungkap bagaimana proses di otak menghasilkan perasaan, emosi, dan pengalaman subjektif.

Bagaimana sinyal listrik dan kimia antar neuron menghasilkan rasa sakit atau pengalaman lainnya? Ada kecurigaan bahwa metode ilmiah konvensional mungkin tidak dapat menjawab pertanyaan ini. Meskipun demikian, pendekatan alternatif terus dikembangkan untuk memecahkan misteri kesadaran.

Pada abad ke-20, pertanyaan tentang dunia batin dianggap bukan topik serius bagi ilmu pengetahuan. Namun, kini telah ada kesepakatan luas bahwa masalah kesadaran adalah masalah ilmiah yang mendalam.

3. Huawei Mate 30 Pro Resmi Rilis di Indonesia, Bagaimana dengan Layanan Google?

Huawei Mate 30 Pro resmi dirilis di Indonesia pada Kamis, 14 November 2019. Ponsel pintar ini menjadi perangkat pertama Huawei yang diluncurkan setelah pemerintah Amerika Serikat memberlakukan sanksi perdagangan terhadap perusahaan teknologi raksasa asal Cina tersebut.

Sanksi tersebut membatasi perusahaan Amerika untuk berbisnis dengan Huawei. Di Australia, Huawei Mate 30 Pro dilaporkan tidak memiliki akses resmi ke aplikasi atau layanan Google, termasuk Play Store.

Belum dapat dipastikan apakah Huawei Mate 30 Pro di Indonesia juga akan mengalami hal serupa. Meskipun demikian, antusiasme masyarakat terhadap seri flagship ini cukup tinggi, dengan lebih dari 6.500 orang telah mendaftar untuk mendapatkannya.

Peluncuran Huawei Mate 30 Pro di Indonesia menjadi perhatian karena ketidakpastian terkait akses ke layanan Google. Hal ini dapat memengaruhi pengalaman pengguna dan daya saing ponsel pintar ini di pasar Indonesia.

Inovasi anak bangsa dalam bidang teknologi patut diapresiasi dan didukung. Sementara itu, misteri kesadaran terus menjadi tantangan bagi ilmu pengetahuan. Di sisi lain, persaingan di pasar ponsel pintar semakin ketat dengan kehadiran Huawei Mate 30 Pro.

Sumber: tempo.co