Lifestyle 16 Jun 2025, 04:00

Tips Dekorasi Rumah Minimalis: Ciptakan Ruang yang Nyaman dan Fungsional di Era Digital

Waspada! SMS Jebakan Ancam Pengguna iPhone, Apple ID Jadi Incaran Jakarta, [Tanggal Hari Ini] – Pengguna iPhone di seluruh dunia, khususnya di Amerika Serikat, kini dihantui ancaman baru berupa SMS je...

Waspada! SMS Jebakan Ancam Pengguna iPhone, Apple ID Jadi Incaran

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] – Pengguna iPhone di seluruh dunia, khususnya di Amerika Serikat, kini dihantui ancaman baru berupa SMS jebakan yang dirancang untuk mencuri akun Apple ID. Modus penipuan ini, yang dikenal sebagai "smishing," memanfaatkan kelengahan pengguna untuk memperoleh informasi sensitif mereka.

Temuan Broadcom mengungkap bahwa serangan ini dilakukan dengan mengirimkan pesan singkat (SMS) yang mengatasnamakan iCloud. Pesan tersebut mengiming-imingi pengguna untuk masuk (login) ke akun iCloud mereka dengan dalih mengaktifkan layanan SMS tertentu. Namun, tautan yang disertakan dalam pesan tersebut justru mengarahkan korban ke situs web iCloud palsu yang sangat mirip dengan aslinya.

Ketika pengguna yang tertipu memasukkan nama pengguna (username) dan kata sandi (password) mereka di situs web palsu tersebut, informasi penting ini akan langsung dicuri oleh pelaku kejahatan. Data curian ini kemudian dapat digunakan untuk berbagai tujuan jahat, termasuk mengakses informasi pribadi, melakukan pembelian ilegal, atau bahkan mengunci pengguna dari akun mereka sendiri.

Menanggapi ancaman serius ini, Apple telah mengeluarkan peringatan kepada para pengguna iPhone dan memberikan serangkaian tips untuk menghindari menjadi korban penipuan "smishing." Perusahaan teknologi raksasa ini mengakui bahwa metode social engineering seperti phishing melalui SMS merupakan ancaman nyata yang perlu diwaspadai.

Salah satu langkah pencegahan utama yang disarankan oleh Apple adalah selalu berhati-hati terhadap pesan atau panggilan telepon mencurigakan yang meminta informasi pribadi. Jika pengguna menerima pesan yang tidak jelas atau mencurigakan, terutama yang meminta mereka untuk memberikan informasi sensitif seperti alamat email, nomor telepon, kata sandi, kode keamanan, atau bahkan uang, Apple menyarankan untuk segera menghubungi perusahaan yang bersangkutan secara langsung untuk melakukan verifikasi.

"Jika Anda mencurigai adanya pesan, telepon, atau permintaan informasi pribadi—seperti alamat email, nomor telepon, kata sandi, kode keamanan, atau uang—sebagai penipuan, hubungi perusahaan secara langsung jika Anda memerlukannya," demikian pernyataan resmi dari Apple.

Selain itu, Apple juga memberikan beberapa tips lain untuk mengenali pesan palsu atau penipuan. Salah satunya adalah dengan memeriksa alamat email pengirim. Jika email tersebut tidak dikirim dari alamat perusahaan yang diklaim, kemungkinan besar email tersebut palsu.

Langkah penting lainnya yang perlu diambil jika pengguna mencurigai akun mereka telah disusupi adalah dengan segera mengganti kata sandi (password). Pengguna juga disarankan untuk menggunakan situs web pemeriksa keamanan seperti "Have I Been Pwned" untuk mengetahui apakah mereka telah menjadi korban peretasan atau tidak. Situs ini dapat membantu pengguna untuk mengidentifikasi apakah informasi pribadi mereka telah bocor dalam pelanggaran data atau tidak.

Dengan meningkatnya kasus penipuan online, sangat penting bagi pengguna iPhone untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap setiap pesan atau panggilan telepon yang mencurigakan. Jangan pernah memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak dikenal atau melalui tautan yang tidak terpercaya. Selalu verifikasi keabsahan permintaan informasi dengan menghubungi perusahaan yang bersangkutan secara langsung.

Keamanan data pribadi adalah tanggung jawab bersama. Dengan meningkatkan kesadaran dan mengikuti langkah-langkah pencegahan yang disarankan oleh Apple, pengguna iPhone dapat melindungi diri mereka sendiri dari ancaman "smishing" dan menjaga keamanan akun Apple ID mereka. Jangan biarkan diri Anda menjadi korban penipuan online yang merugikan.

Sumber: cnbcindonesia.com