Tanggal Hijriah Hari Ini 16 Juni 2025, Cek Hasil Konversinya di Sini!
Tanggal Hijriah Hari Ini 16 Juni 2025, Cek Hasil Konversinya di Sini! Jakarta - Bagi umat Islam, kalender Hijriah memiliki peran penting dalam menentukan waktu ibadah, mulai dari puasa sunnah hingga H...
Tanggal Hijriah Hari Ini 16 Juni 2025, Cek Hasil Konversinya di Sini!
Jakarta - Bagi umat Islam, kalender Hijriah memiliki peran penting dalam menentukan waktu ibadah, mulai dari puasa sunnah hingga Hari Raya. Untuk itu, mengetahui tanggal Hijriah yang tepat sangatlah krusial. Lalu, bagaimana dengan tanggal Hijriah hari ini, 16 Juni 2025?
Untuk mengetahui penanggalan Hijriah pada tanggal tersebut, perlu dilakukan konversi dari kalender Masehi yang digunakan secara universal. Mengapa demikian? Karena kalender Hijriah dan Masehi memiliki sistem perhitungan yang berbeda.
Menurut laman IAIN Tuban, perbedaan mendasar terletak pada acuan perhitungan. Kalender Masehi mendasarkan perhitungannya pada peredaran Bumi mengitari Matahari, sementara kalender Hijriah mengacu pada peredaran Bulan mengitari Bumi. Perbedaan ini menyebabkan jumlah hari dalam setahun pada kedua kalender tersebut tidak sama.
Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Agama RI, telah menyusun kalender konversi Hijriah ke Masehi sepanjang tahun 2025. Lantas, bagaimana hasil konversi untuk hari ini?
Berdasarkan kalender yang disusun Kementerian Agama RI, tanggal Hijriah untuk 16 Juni 2025 adalah 20 Dzulhijjah 1446 H. Perlu diketahui, bulan Juni 2025 berada dalam rentang dua bulan Hijriah, yaitu Dzulhijjah 1446 H dan Muharram 1447 H.
Berikut rincian hasil konversi tanggal Hijriah sepanjang bulan Juni 2025:
[Sertakan Kalender Hijriah Juni 2025 dari Kemenag RI dalam format PDF di sini]
Perbedaan Mendasar Kalender Hijriah dan Masehi
Seperti telah disebutkan sebelumnya, kalender Hijriah dan Masehi memiliki perbedaan mendasar dalam sistem penghitungannya. Kalender Masehi termasuk dalam kategori kalender solar, sementara kalender Hijriah termasuk kalender lunar.
KH Shofiyulloh, seorang ahli ilmu falak NU, menjelaskan lebih detail mengenai perbedaan ini. Menurutnya, kalender Masehi menyatakan panjang satu tahun berdasarkan siklus tropis Matahari, yaitu 365,2222 hari. Dalam setahun, dibagi menjadi 12 bulan dengan jumlah hari yang berbeda-beda setiap bulannya.
"Januari terdiri dari 31 hari, Februari 28/29 hari, Maret 31 hari, April 30 hari, Mei 31 hari, Juni 30, Juli 31 hari, Agustus 31 hari, September 30 hari, Oktober 31 hari, November 30 hari, dan Desember 31 hari," jelas KH Shofiyulloh.
Khusus untuk bulan Februari, pada tahun biasa (basithah) berjumlah 28 hari, sedangkan pada tahun kabisat berjumlah 29 hari. Dalam perhitungan kalender Masehi Gregorian, setiap 4 tahun sekali terdapat tahun kabisat. Namun, tahun abad (ratusan atau ribuan) baru dianggap tahun kabisat jika habis dibagi 400 tahun.
Sementara itu, kalender Hijriah mendasarkan panjang satu tahunnya pada 12 kali siklus sinodis bulan atau 12 kali fase bulan yang sama/hilal. Siklus sinodis bulan bervariasi, dengan rata-rata 29,53 hari. Akibatnya, umur bulan dalam kalender Hijriah terkadang 29 hari, terkadang 30 hari, tergantung pada penampakan hilal pada tanggal 29.
"Sehingga pada kalender Hijriah, dalam setahun umur harinya terkadang 354 hari dan terkadang 355 hari," imbuh KH Shofiyulloh.
Dengan perbedaan sistem perhitungan ini, penting bagi umat Islam untuk mengetahui konversi tanggal Masehi ke Hijriah, terutama dalam menentukan waktu-waktu ibadah.
Demikian informasi mengenai tanggal Hijriah hari ini, 16 Juni 2025, beserta kalender lengkapnya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda dalam menjalankan ibadah sehari-hari.
Sumber: detik.com