Tanggal 19 Juni Memperingati Hari Apa? Ini Daftarnya
Tanggal 19 Juni Memperingati Hari Apa? Ini Daftarnya JAKARTA, [Tanggal Hari Ini] – Setiap tanggal dalam kalender memiliki makna dan peringatan tersendiri. Tanggal 19 Juni, yang jatuh pada hari [Hari I...
Tanggal 19 Juni Memperingati Hari Apa? Ini Daftarnya
JAKARTA, [Tanggal Hari Ini] – Setiap tanggal dalam kalender memiliki makna dan peringatan tersendiri. Tanggal 19 Juni, yang jatuh pada hari [Hari Ini], tidak terkecuali. Di balik tanggal ini, terdapat beberapa momen penting yang diperingati secara global, mulai dari isu kemanusiaan yang mendesak hingga kebiasaan unik hewan peliharaan. Lantas, apa saja peringatan yang ada pada tanggal 19 Juni? Berikut adalah ulasannya.
Hari Internasional Penghapusan Kekerasan Seksual dalam Konflik
Setiap tanggal 19 Juni, dunia memperingati Hari Internasional Penghapusan Kekerasan Seksual dalam Konflik. Peringatan ini ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 2015 sebagai respons terhadap maraknya kekerasan seksual yang terjadi dalam situasi konflik bersenjata di berbagai belahan dunia.
Kekerasan seksual dalam konflik tidak hanya terbatas pada pemerkosaan, tetapi juga mencakup berbagai bentuk pelanggaran lainnya, seperti pelacuran paksa, kehamilan paksa, sterilisasi paksa, dan perbudakan seksual. PBB menegaskan bahwa kekerasan seksual sering kali digunakan sebagai taktik perang, alat penyiksaan, dan bahkan terorisme, yang mengakibatkan dampak yang menghancurkan bagi korban dan komunitas mereka.
Tanggal 19 Juni dipilih sebagai Hari Internasional Penghapusan Kekerasan Seksual dalam Konflik karena bertepatan dengan pengesahan Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 1820 pada 19 Juni 2008. Resolusi tersebut secara eksplisit mengutuk kekerasan seksual sebagai penghalang bagi perdamaian dan keamanan internasional.
Hari Sel Sabit Sedunia
Selain isu kemanusiaan, tanggal 19 Juni juga diperingati sebagai Hari Sel Sabit Sedunia. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran global tentang penyakit sel sabit, sebuah kondisi genetik yang menyebabkan perubahan bentuk sel darah merah menjadi seperti bulan sabit atau huruf "C".
Perubahan bentuk ini menyebabkan sel darah merah menjadi kaku dan sulit mengalir dengan lancar di pembuluh darah, sehingga dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. Penderita penyakit sel sabit dapat mengalami nyeri hebat, kerusakan organ, hingga peningkatan risiko stroke.
Saat ini, transplantasi sumsum tulang menjadi satu-satunya metode pengobatan yang tersedia untuk penyakit sel sabit. Namun, prosedur ini hanya cocok untuk sebagian kecil pasien yang memiliki donor yang sesuai. Oleh karena itu, Hari Sel Sabit Sedunia menjadi momen penting untuk mengedukasi masyarakat tentang penyakit ini, termasuk gejala-gejala awal yang sering kali tidak disadari.
Hari Kotak Internasional
Peringatan unik lainnya yang jatuh pada tanggal 19 Juni adalah Hari Kotak Internasional. Peringatan ini didedikasikan untuk menghormati kecintaan kucing terhadap kotak. Kucing dikenal memiliki kebiasaan unik, yaitu sangat menyukai kotak sebagai tempat berlindung dan bermain.
Penelitian dari University of Utrecht mengungkap bahwa kotak dapat membantu kucing merasa lebih aman dan nyaman, terutama saat mereka berada di lingkungan baru. Kotak memberikan ruang privat, suhu yang ideal, dan perlindungan, sehingga membantu kucing beradaptasi lebih cepat dengan lingkungan sekitarnya.
Peringatan Hari Kotak Internasional menjadi ajakan bagi para pemilik kucing untuk lebih memahami kebutuhan psikologis hewan peliharaan mereka. Dengan menyediakan kotak, pemilik dapat membantu kucing merasa lebih nyaman dan aman di rumah.
Kesimpulan
Tanggal 19 Juni memiliki beragam makna dan peringatan penting. Mulai dari isu kemanusiaan yang serius seperti penghapusan kekerasan seksual dalam konflik, hingga peningkatan kesadaran tentang penyakit genetik seperti penyakit sel sabit, dan bahkan penghormatan terhadap kebiasaan unik hewan peliharaan seperti kucing yang menyukai kotak. Dengan memahami berbagai peringatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli dan berkontribusi dalam menciptakan dunia yang lebih baik.
Sumber: detik.com