Teknologi & Sains 04 Jul 2025, 16:56

Stella optimistis sains mampu dongkrak pertumbuhan ekonomi RI

Stella Optimistis Sains Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi RI Denpasar (ANTARA) - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie menyatakan keyakinannya bahw...

Stella Optimistis Sains Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi RI

Denpasar (ANTARA) - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie menyatakan keyakinannya bahwa pendidikan sains yang dimulai sejak usia dini memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa depan. Pernyataan ini disampaikan di Denpasar pada hari Jumat sebagai respons terhadap perhatian pemerintah terhadap peningkatan kualitas sains dan teknologi di kalangan generasi muda.

Stella Christie, seorang profesor di bidang Ilmu Psikologi Kognitif Universitas Tsinghua, China, menekankan pentingnya pendidikan sains sejak dini dalam membentuk pola pikir anak-anak yang akan berdampak signifikan pada masa depan mereka. Ia meyakini bahwa pendidikan sains sejak dini akan mendukung upaya hilirisasi yang sedang digalakkan oleh pemerintah.

"Saya sangat yakin itu (pendidikan sains sejak dini untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi)," ujarnya.

Menurutnya, teknologi dan sains adalah kunci utama untuk mewujudkan hilirisasi industri di Indonesia. Dengan memberikan pemahaman sains yang kuat sejak dini, anak-anak akan lebih siap untuk mengembangkan inovasi dan teknologi yang dapat meningkatkan nilai tambah produk dalam negeri.

Stella mengungkapkan hasil penelitiannya yang menunjukkan bahwa anak berusia tiga bulan sebenarnya sudah memiliki dasar pengetahuan matematika. Temuan ini mengindikasikan bahwa pendidikan sains tidak hanya diperbolehkan, tetapi juga sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

"Nah, teknologi dan sains itulah satu-satunya yang menjadi kunci bisa terjadi hilirisasi itu," jelasnya.

Ia menyarankan para orang tua untuk aktif menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh anak-anak dengan menggunakan analogi sederhana. Metode ini dinilai efektif dalam melatih kemampuan anak untuk membandingkan dan memahami pola-pola yang ada di sekitar mereka.

Presiden RI Prabowo Subianto memberikan perhatian khusus pada peningkatan kualitas sains dan teknologi melalui pengembangan pembelajaran matematika, terutama di kelas 1-4 sekolah dasar (SD). Upaya-upaya seperti perbaikan metode pembelajaran, pelatihan guru matematika, dan pengenalan matematika sejak tingkat TK menjadi prioritas utama pemerintah.

Kebijakan ini sejalan dengan visi untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul di bidang sains dan teknologi. Dengan fokus pada pendidikan sains sejak dini, diharapkan Indonesia dapat menghasilkan generasi yang kompeten dan mampu bersaing di era global.

Wamendiktisaintek juga mengimbau para peneliti untuk menggunakan dana riset secara optimal demi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Selain itu, ia mendorong investasi dalam ide-ide inovatif yang dapat menumbuhkan ekonomi Indonesia.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Stella Christie optimistis bahwa pendidikan sains sejak dini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Investasi dalam pendidikan sains adalah investasi jangka panjang yang akan memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa.

Sumber: antaranews.com