Teknologi & Sains 16 Jun 2025, 09:18

Startup Indonesia Ciptakan Robot Pertanian Berbasis AI untuk Tingkatkan Produktivitas Pangan

Startup Indonesia Ciptakan Robot Pertanian Berbasis AI untuk Tingkatkan Produktivitas Pangan YOGYAKARTA - Sebuah startup teknologi pertanian (agritech) asal Yogyakarta meluncurkan inovasi terbaru beru...

Startup Indonesia Ciptakan Robot Pertanian Berbasis AI untuk Tingkatkan Produktivitas Pangan

YOGYAKARTA - Sebuah startup teknologi pertanian (agritech) asal Yogyakarta meluncurkan inovasi terbaru berupa robot pertanian otonom yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI). Robot ini dirancang untuk mengoptimalkan berbagai proses pertanian, mulai dari penanaman, pemupukan, hingga panen. Dengan teknologi ini, startup tersebut mengklaim mampu meningkatkan produktivitas pertanian hingga 30%.

Peluncuran robot pertanian ini menjadi angin segar bagi sektor pertanian Indonesia yang terus berupaya meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Di tengah tantangan perubahan iklim dan keterbatasan sumber daya manusia, inovasi teknologi menjadi kunci untuk menjaga ketahanan pangan nasional.

Bagaimana Robot Pertanian Ini Bekerja?

Robot pertanian ini dilengkapi dengan berbagai sensor dan kamera yang terintegrasi dengan sistem AI. Sensor-sensor ini bertugas mengumpulkan data tentang kondisi tanah, kelembaban, suhu, dan kesehatan tanaman. Data yang terkumpul kemudian diolah oleh sistem AI untuk menentukan tindakan yang paling tepat, seperti jumlah pupuk yang dibutuhkan, waktu penyiraman yang optimal, atau identifikasi dini terhadap penyakit tanaman.

CEO AgriTronz Yudhis Thiro Kabul Yunior, dalam salah satu kesempatan, pernah menyampaikan pandangannya tentang pentingnya inovasi dalam agritech. Meskipun AgriTronz tidak secara langsung terlibat dalam proyek robot pertanian ini, pandangannya relevan dengan perkembangan sektor ini.

"Banyak startup bangkrut karena ingin cepat untung. Padahal, inovasi di bidang pertanian membutuhkan waktu dan investasi yang berkelanjutan," ujarnya.

Manfaat Robot Pertanian bagi Petani

Penggunaan robot pertanian ini menawarkan sejumlah manfaat bagi petani, di antaranya:

  • Peningkatan Produktivitas: Dengan optimasi proses penanaman, pemupukan, dan panen, robot ini mampu meningkatkan hasil panen secara signifikan.
  • Efisiensi Biaya: Penggunaan pupuk dan air yang lebih efisien dapat mengurangi biaya operasional pertanian.
  • Pengurangan Ketergantungan pada Tenaga Kerja Manusia: Di tengah keterbatasan tenaga kerja di sektor pertanian, robot ini dapat menjadi solusi alternatif.
  • Pengambilan Keputusan yang Lebih Akurat: Data yang dikumpulkan oleh robot dapat membantu petani dalam mengambil keputusan yang lebih tepat terkait pengelolaan lahan dan tanaman.

Tantangan dan Prospek ke Depan

Meskipun menawarkan banyak manfaat, adopsi robot pertanian ini juga menghadapi sejumlah tantangan. Salah satunya adalah biaya investasi awal yang relatif tinggi. Selain itu, petani juga membutuhkan pelatihan untuk dapat mengoperasikan dan memelihara robot ini.

Namun, dengan semakin berkembangnya teknologi dan semakin terjangkaunya harga robot, diharapkan adopsi robot pertanian ini akan semakin meluas di Indonesia. Pemerintah juga diharapkan dapat memberikan dukungan dan insentif bagi petani yang ingin mengadopsi teknologi ini.

Inovasi robot pertanian ini menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan teknologi pertanian yang canggih. Dengan dukungan dari pemerintah, swasta, dan akademisi, sektor pertanian Indonesia dapat menjadi lebih efisien, produktif, dan berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Sumber: tekno.tempo.co