Teknologi & Sains 18 Jun 2025, 04:26

Startup BioTeknologi Indonesia 'NusantaraGen' Raih Pendanaan Seri B Senilai $50 Juta

Jakarta - Startup bioteknologi Indonesia, NusantaraGen, mengumumkan keberhasilan mereka meraih pendanaan Seri B senilai $50 juta (sekitar Rp 775 miliar). Pendanaan ini dipimpin oleh sejumlah investor...

Jakarta - Startup bioteknologi Indonesia, NusantaraGen, mengumumkan keberhasilan mereka meraih pendanaan Seri B senilai $50 juta (sekitar Rp 775 miliar). Pendanaan ini dipimpin oleh sejumlah investor global terkemuka dan menandai tonggak penting dalam pengembangan teknologi diagnostik berbasis genomik di Indonesia. Pengumuman ini disampaikan oleh pihak NusantaraGen pada hari ini, [tanggal] di Jakarta.

NusantaraGen, yang didirikan pada tahun [tahun], berfokus pada pengembangan solusi diagnostik inovatif yang memanfaatkan teknologi genomik untuk mendeteksi penyakit secara lebih akurat dan efisien. Platform diagnostik yang dikembangkan oleh NusantaraGen memiliki potensi untuk merevolusi cara penyakit didiagnosis dan diobati di Indonesia, terutama penyakit-penyakit yang umum dijumpai di wilayah geografis Indonesia.

Menurut pernyataan resmi dari NusantaraGen, dana yang diperoleh dari pendanaan Seri B ini akan digunakan untuk memperluas pengembangan platform diagnostik genomik mereka, meningkatkan kapasitas riset dan pengembangan, serta memperluas jangkauan layanan mereka ke seluruh Indonesia. Selain itu, NusantaraGen juga berencana untuk memperkuat tim mereka dengan merekrut talenta-talenta terbaik di bidang bioteknologi dan genomik.

"Kami sangat senang dan bersemangat atas dukungan yang kami terima dari para investor global yang memiliki visi yang sama dengan kami dalam memajukan bidang bioteknologi di Indonesia," ujar [Nama CEO], CEO NusantaraGen. "Pendanaan ini akan memungkinkan kami untuk mempercepat pengembangan platform diagnostik kami dan menghadirkan solusi inovatif bagi masyarakat Indonesia."

Pendanaan Seri B ini juga menunjukkan kepercayaan investor terhadap potensi pasar bioteknologi di Indonesia yang terus berkembang. Dengan populasi yang besar dan keragaman genetik yang unik, Indonesia menawarkan peluang besar bagi pengembangan solusi diagnostik yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal.

NusantaraGen saat ini sedang mengembangkan berbagai macam tes diagnostik berbasis genomik untuk mendeteksi penyakit menular, penyakit genetik, dan kanker. Mereka juga bekerja sama dengan berbagai rumah sakit dan lembaga penelitian di Indonesia untuk melakukan validasi klinis terhadap produk-produk mereka.

Salah satu produk unggulan NusantaraGen adalah tes diagnostik untuk mendeteksi varian genetik yang terkait dengan risiko penyakit jantung. Tes ini memungkinkan dokter untuk mengidentifikasi individu yang berisiko tinggi terkena penyakit jantung dan memberikan intervensi pencegahan yang tepat.

Selain itu, NusantaraGen juga mengembangkan tes diagnostik untuk mendeteksi infeksi tuberkulosis (TB) yang resistan terhadap obat. Tes ini dapat membantu dokter untuk memilih pengobatan yang paling efektif bagi pasien TB dan mencegah penyebaran TB yang resistan terhadap obat.

Dengan dukungan dari pendanaan Seri B ini, NusantaraGen berharap dapat mempercepat inovasi di bidang bioteknologi dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan kesehatan masyarakat Indonesia. Mereka juga berencana untuk menjalin kerjasama dengan mitra-mitra strategis di tingkat regional dan global untuk memperluas jangkauan layanan mereka.

"Kami percaya bahwa teknologi genomik memiliki potensi untuk mengubah cara kita mendiagnosis dan mengobati penyakit," kata [Nama CEO]. "Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan solusi diagnostik yang terjangkau dan mudah diakses oleh semua orang di Indonesia."

Keberhasilan NusantaraGen dalam meraih pendanaan Seri B ini menjadi inspirasi bagi startup-startup bioteknologi lainnya di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa dengan inovasi dan kerja keras, startup Indonesia mampu bersaing di pasar global dan menarik investasi dari investor internasional. Diharapkan, semakin banyak startup bioteknologi Indonesia yang akan mengikuti jejak NusantaraGen dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.

Sumber: liputan6.com