Ekonomi & Bisnis 30 Jun 2025, 01:55

Prabowo & Gibran Dilantik Hari Ini, Usung Program Makan Gratis-Kejar Ekonomi 8% - detikFinance

Prabowo-Gibran Resmi Dilantik, Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8% dan Program Makan Gratis Jakarta - Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republ...

Prabowo-Gibran Resmi Dilantik, Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8% dan Program Makan Gratis

Jakarta - Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 pada hari ini, Minggu (20/10/2024). Pelantikan yang berlangsung di Gedung MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta, menandai era baru kepemimpinan menggantikan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Dengan visi besar untuk Indonesia, Prabowo-Gibran mengusung target pertumbuhan ekonomi 8% dan program makan gratis sebagai prioritas utama.

Sejak masa kampanye hingga transisi kekuasaan, Prabowo Subianto telah lantang menyuarakan ambisinya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dalam berbagai kesempatan, ia menegaskan keyakinannya bahwa Indonesia mampu mencapai pertumbuhan ekonomi hingga 8%.

"Tadi Menko Perekonomian menyampaikan bahwa kita optimis kita bisa mencapai lebih dari 5% pertumbuhan. Kalau saya, lebih berani lagi. Kita harus berani menaruh sasaran yang lebih tinggi. Kalau saya optimis kita bisa mencapai 8% (pertumbuhan ekonomi)," ujar Prabowo saat mewakili Presiden Joko Widodo dalam acara Peluncuran Geoportal One Map Policy 2.0 serta Penyampaian Laporan Hasil Evaluasi Nasional Capaian Proyek Strategis Nasional (PSN) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada 18 Juli 2024.

Prabowo meyakini bahwa potensi besar yang dimiliki Indonesia, jika dikelola dengan efisien dan kebijakan yang tepat, akan mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Ia juga menekankan pentingnya mitigasi terhadap kebocoran dan penyelewengan anggaran.

Target ambisius ini tidak lepas dari sorotan dan keraguan. Namun, Prabowo menanggapi santai ejekan yang ditujukan kepadanya. Dalam acara BNI Investor Daily Summit pada 9 Oktober 2024, ia menyatakan, "Saya sering diejek, ya kan, Prabowo apa ini 8% pertumbuhan (ekonomi), kita dinyinyir, ya nggak apa-apa."

Prabowo mengaku terinspirasi oleh proklamator sekaligus presiden pertama Indonesia, Sukarno. "Beliau pernah mengatakan gantungkanlah cita-citamu setinggi langit, kalau kau tidak sampai langit, minimal kau jatuh di antara bintang-bintang," tuturnya.

Dengan nada optimis, Prabowo bahkan menantang jika pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa melampaui target 8%. "Saya canangkan 8%, kalau nggak sampai 8% ya 7,5%, kalau nggak sampai 7,5% ya 7%. Kalau kita puas kita canangkan 6%, nanti 5,3% ya sudahlah," ucap Prabowo. "Siapa tahu nanti tidak 8%, kalau 9% gimana? Lu nggak percaya kan? Benar nggak? Tunggu tanggal mainnya," tambahnya.

Selain pertumbuhan ekonomi, program makan gratis menjadi andalan Prabowo-Gibran untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Program ini menyasar pemberian makanan bergizi dan susu gratis di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil/menyusui dengan risiko anak stunting.

Pemerintah era Jokowi telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 71 triliun dalam APBN 2025 untuk membiayai program ini. Badan Gizi Nasional juga telah dibentuk untuk menjalankan program makan gratis dengan target 82,9 juta penerima selama lima tahun ke depan.

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa dibutuhkan anggaran Rp 1,2 triliun per hari untuk menjalankan program tersebut. "Makan bergizi gratis yang kalau nanti dilaksanakan secara penuh totalnya akan mencapai 82,9 juta dan akan menghabiskan anggaran Rp 400 triliun (setahun). Kalau ini program sudah jalan, maka Badan Gizi akan spending harian Rp 1,2 triliun," kata Dadan.

Dadan menambahkan bahwa 85% dari anggaran tersebut akan digunakan untuk membeli produk pertanian dan bahan baku makanan setiap harinya, sehingga diharapkan dapat mendorong perekonomian dalam negeri.

Jika program makan bergizi gratis berjalan menyeluruh, akan ada 30.000 satuan pelayanan di seluruh Indonesia dengan target maksimal sampai 2027. Untuk 2025, minimal ada 5.000 satuan pelayanan yang sudah berjalan dengan anggaran Rp 71 triliun.

Dengan dilantiknya Prabowo-Gibran, harapan akan perubahan dan kemajuan Indonesia berada di pundak mereka. Target pertumbuhan ekonomi 8% dan program makan gratis menjadi simbol komitmen mereka untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sejahtera dan berdaya saing. Tantangan besar menanti, namun dengan visi yang jelas dan kerja keras, bukan tidak mungkin Indonesia dapat mencapai cita-cita tersebut.

Sumber: finance.detik.com