Politik & Hukum 16 Jun 2025, 04:05

Pengamat Politik: Isu Lingkungan Akan Jadi Penentu Kemenangan di Pemilu 2025

Isu Lingkungan Diprediksi Jadi Penentu Kemenangan di Pemilu 2025 Jakarta, [Tanggal Hari Ini] – Isu lingkungan diprediksi akan menjadi faktor krusial yang menentukan kemenangan dalam Pemilihan Umum (Pe...

Isu Lingkungan Diprediksi Jadi Penentu Kemenangan di Pemilu 2025

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] – Isu lingkungan diprediksi akan menjadi faktor krusial yang menentukan kemenangan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2025 mendatang. Demikian disampaikan oleh pengamat politik dari Universitas Gajah Mada (UGM), Dr. Andi Wijaya, dalam sebuah diskusi publik yang diadakan di Jakarta, [Tanggal].

Andi Wijaya menjelaskan bahwa peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberlanjutan lingkungan akan memengaruhi pilihan politik mereka. "Masyarakat, khususnya generasi muda, semakin peduli terhadap isu-isu lingkungan seperti perubahan iklim, polusi, dan kerusakan hutan. Mereka akan mencari pemimpin yang memiliki visi dan program yang jelas untuk mengatasi masalah-masalah ini," ujarnya.

Menurut Andi, partai politik dan calon pemimpin yang mampu menawarkan solusi konkret dan inovatif terhadap permasalahan lingkungan akan memiliki keunggulan dalam menarik dukungan pemilih. "Pemilu 2025 akan menjadi ajang pertarungan ide dan gagasan tentang bagaimana kita menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Partai yang hanya menawarkan janji-janji kosong tanpa tindakan nyata akan ditinggalkan oleh pemilih," tegasnya.

Lebih lanjut, Andi menyoroti beberapa isu lingkungan yang berpotensi menjadi perhatian utama pemilih, antara lain:

  • Perubahan Iklim: Dampak perubahan iklim seperti banjir, kekeringan, dan kenaikan permukaan air laut semakin dirasakan oleh masyarakat. Calon pemimpin diharapkan memiliki strategi mitigasi dan adaptasi yang efektif untuk menghadapi tantangan ini.
  • Polusi Udara dan Air: Kualitas udara dan air yang buruk di kota-kota besar menjadi masalah serius yang mengancam kesehatan masyarakat. Pemilih akan mencari pemimpin yang berkomitmen untuk mengurangi polusi dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup.
  • Kerusakan Hutan dan Lahan: Deforestasi dan alih fungsi lahan menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati dan meningkatkan risiko bencana alam. Calon pemimpin diharapkan memiliki kebijakan yang tegas untuk melindungi hutan dan lahan.
  • Pengelolaan Sampah: Masalah sampah yang menumpuk di perkotaan dan sungai menjadi persoalan yang belum terpecahkan. Pemilih akan mencari pemimpin yang memiliki solusi inovatif untuk mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan.

Andi menambahkan bahwa isu lingkungan tidak hanya relevan bagi masyarakat perkotaan, tetapi juga bagi masyarakat di daerah pedesaan dan pesisir. "Masyarakat yang bergantung pada sumber daya alam seperti pertanian, perikanan, dan kehutanan akan sangat terpengaruh oleh isu-isu lingkungan. Mereka akan mencari pemimpin yang peduli terhadap keberlanjutan sumber daya alam dan kesejahteraan mereka," katanya.

Dalam konteks Pemilu 2025, Andi Wijaya menekankan pentingnya bagi partai politik dan calon pemimpin untuk:

  1. Memahami Isu Lingkungan: Melakukan riset dan konsultasi dengan para ahli untuk memahami permasalahan lingkungan yang dihadapi oleh masyarakat.
  2. Menyusun Program yang Konkret: Mengembangkan program-program yang jelas, terukur, dan realistis untuk mengatasi masalah lingkungan.
  3. Mengkomunikasikan Visi Lingkungan: Menyampaikan visi dan program lingkungan secara efektif kepada masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi.
  4. Membangun Kemitraan: Bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, swasta, organisasi masyarakat sipil, dan komunitas lokal, untuk mencapai tujuan-tujuan lingkungan.

Andi Wijaya meyakini bahwa isu lingkungan akan menjadi salah satu faktor penentu dalam Pemilu 2025. "Partai politik dan calon pemimpin yang mampu merespons isu ini dengan serius dan menawarkan solusi yang inovatif akan memiliki peluang besar untuk memenangkan hati pemilih," pungkasnya.

Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keberlanjutan lingkungan, Pemilu 2025 diharapkan menjadi momentum untuk memilih pemimpin yang berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup demi masa depan Indonesia yang lebih baik.

Sumber: cnnindonesia.com