Kontroversi Lagu Baru Young Lex feat. Anya Geraldine, Diduga Plagiat Musik K-Pop
Jakarta – Lagu terbaru Young Lex yang berkolaborasi dengan Anya Geraldine menuai kontroversi di kalangan warganet. Pasalnya, lagu yang baru dirilis tersebut diduga menjiplak aransemen musik dari salah...
Jakarta – Lagu terbaru Young Lex yang berkolaborasi dengan Anya Geraldine menuai kontroversi di kalangan warganet. Pasalnya, lagu yang baru dirilis tersebut diduga menjiplak aransemen musik dari salah satu grup K-Pop ternama. Dugaan plagiarisme ini mencuat setelah banyak netizen memberikan komentar negatif dan membandingkan lagu tersebut dengan karya grup K-Pop yang dimaksud di berbagai platform media sosial pada Selasa (11/6/2024).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami koreksi pada perdagangan saham Rabu (12/6/2024). Pada perdagangan Selasa (11/6/2024), IHSG ditutup melemah 0,95 persen ke posisi 6.855 dengan disertai volume penjualan yang meningkat.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menjelaskan bahwa saat ini IHSG diperkirakan masih berada pada bagian dari wave (v) dari wave C dari wave (2). "Sehingga dapat diwaspadai akan lanjutan koreksi IHSG yang akan menuju 6.742-6.794 apabila menembus level support 6.846," ujarnya.
Herditya memprediksi bahwa IHSG akan berada di level support 6.843 dan 6.812, serta level resistance 7.032 dan 7.149 pada perdagangan Rabu ini.
Senada dengan itu, riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas juga menyebutkan bahwa IHSG berpotensi melemah terbatas pada perdagangan saham Rabu ini. “IHSG berada di level support dan level resistance 6.845-6.945,” demikian dikutip dari riset tersebut.
Meskipun demikian, di tengah potensi koreksi IHSG, terdapat beberapa saham yang direkomendasikan untuk diperhatikan. Herditya dari MNC Sekuritas merekomendasikan saham PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), dan PT Timah Tbk (TINS).
Sementara itu, PT Pilarmas Investindo Sekuritas merekomendasikan saham PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA), PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), dan saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR).
Herditya memberikan rekomendasi teknikal untuk beberapa saham pilihan dari MNC Sekuritas:
- PT Elnusa Tbk (ELSA) - Buy on Weakness: Herditya menjelaskan bahwa selama ELSA masih mampu berada di atas 404 sebagai stoplossnya, maka posisi ELSA saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C. "Buy on Weakness: 408-412, Target Price: 426, 434," ujarnya.
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) - Buy on Weakness: Menurut Herditya, saat ini posisi KLBF berada di awal wave B dari wave (B), sehingga KLBF masih rawan melanjutkan koreksinya. "Buy on Weakness: 1.470-1.525, Target Price: 1.620, 1.715, Stoploss: below 1.405," jelasnya.
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) - Buy on Weakness: Herditya mengatakan bahwa selama MBMA masih mampu bergerak di atas 555 sebagai stoplossnya, maka posisi MBMA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave 3. "Buy on Weakness: 580-605, Target Price: 635, 690," katanya.
- PT Timah Tbk (TINS) - Spec Buy: Herditya menjelaskan bahwa selama TINS masih mampu berada di atas 805 sebagai stoplossnya, maka posisi TINS saat ini diperkirakan berada di awal wave (c) dari wave [b]. "Target Price: 930, 1.010," ujarnya.
Sebagai informasi tambahan, indeks saham adalah ukuran statistik yang mencerminkan keseluruhan pergerakan harga atas sekumpulan saham yang dipilih berdasarkan kriteria dan metodologi tertentu serta dievaluasi berkala. Tujuan dari indeks saham antara lain mengukur sentimen pasar, dijadikan produk investasi pasif, benchmark bagi portofolio aktif, proksi dalam mengukur dan membuat model pengembalian investasi, serta proksi untuk kelas aset pada alokasi aset.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sendiri adalah indeks yang mengukur kinerja harga semua saham yang tercatat di papan utama dan papan pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI). Fungsi IHSG antara lain menunjukkan pergerakan pasar, menampilkan tolak ukur kinerja portofolio efek, menunjukkan estimasi profit, dan menjadi produk investasi pasif.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Sumber: liputan6.com