IHSG Diprediksi Melemah, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 30 Juni 2025
IHSG Diprediksi Melemah, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 30 Juni 2025 Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan mengalami koreksi pada perdagangan Senin, 30 Juni 2025. Sentimen negat...
IHSG Diprediksi Melemah, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 30 Juni 2025
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan mengalami koreksi pada perdagangan Senin, 30 Juni 2025. Sentimen negatif ini mendorong analis untuk memberikan rekomendasi saham yang berpotensi memberikan keuntungan di tengah tren penurunan.
IHSG pada penutupan perdagangan Kamis, 26 Juni 2025, ditutup menguat 0,96% ke level 6.897,40 dengan volume pembelian yang signifikan. Namun, analis memprediksi bahwa penguatan ini hanya bersifat sementara dan IHSG berpotensi kembali melemah.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menjelaskan bahwa saat ini IHSG sedang berada dalam fase koreksi dari wave B. "Dalam jangka pendek, IHSG akan menguji level 6.783-6.813. Waspadai akan ada lanjutan koreksi yang cukup dalam pada rentang area 6.561-6.721," ujarnya dalam catatan risetnya.
Herditya memperkirakan IHSG akan bergerak dengan level support di 6.752 dan 6.632, serta level resistance di 6.914 dan 6.994.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi IHSG
Beberapa faktor eksternal dan internal diperkirakan akan mempengaruhi pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini. Herditya menyebutkan beberapa sentimen yang perlu dicermati investor:
- Perkembangan dan kondisi konflik di Timur Tengah.
- Rilis data manufaktur China.
- Rilis data neraca dagang dan inflasi Indonesia.
- Pergerakan harga komoditas dunia seperti minyak mentah dan emas yang diperkirakan rawan melanjutkan pelemahannya.
Senada dengan itu, riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan bahwa IHSG berpotensi melemah terbatas dengan level support dan resistance di 6.810-6.960. Data ketenagakerjaan juga menjadi perhatian, "Apabila data perekonomian lebih buruk dari kelihatannya, IHSG dan pasar global berpotensi untuk mengalami penurunan sedangkan pasar obligasi masih berpotensi untuk kembali naik," tulis riset tersebut.
Rekomendasi Saham Hari Ini
Di tengah proyeksi pelemahan IHSG, analis tetap memberikan rekomendasi saham yang bisa menjadi pilihan investasi. Herditya dari MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham, yaitu:
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO): "Buy on Weakness" pada rentang harga 3.150-3.200 dengan target harga 3.380 dan 3.590. Stoploss di bawah 3.050. Herditya menilai bahwa INCO sedang berada pada bagian dari wave [b] dari wave 2.
- PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA): "Buy on Weakness" pada rentang harga 1.445-1.480 dengan target harga 1.535 dan 1.605. Stoploss di bawah 1.415. Menurut Herditya, JPFA sedang berada di awal wave 1 dari wave (3) dan berpeluang menguat.
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA): "Spec Buy" pada rentang harga 1.780-1.810 dengan target harga 1.890 dan 2.050. Stoploss di bawah 1.750. Herditya memperkirakan MDKA sedang berada pada bagian dari wave (b) dari wave [b].
- PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA): "Buy on Weakness" pada rentang harga 2.420-2.450 dengan target harga 2.540 dan 2.640. Stoploss di bawah 2.360. Herditya menilai MIKA sedang berada di awal wave (b) dari wave [b].
Sementara itu, PT Pilarmas Investindo Sekuritas merekomendasikan saham PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS).
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Penutup
Meskipun IHSG diprediksi akan mengalami koreksi, peluang investasi tetap terbuka. Investor disarankan untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi pasar. Analisis mendalam terhadap kinerja perusahaan dan rekomendasi dari analis dapat membantu investor dalam mengambil keputusan investasi yang tepat.
Sumber: liputan6.com