Teknologi & Sains 15 Jul 2025, 16:56

Harga Kripto Hari Ini 15 Juli 2025: Bitcoin dan Koin Teratas Lanjutkan Penguatan

Harga Kripto Hari Ini 15 Juli 2025: Bitcoin dan Koin Teratas Lanjutkan Penguatan Jakarta - Pasar kripto menunjukkan tren positif pada perdagangan Selasa (15/7/2025), dengan Bitcoin dan sejumlah mata u...

Harga Kripto Hari Ini 15 Juli 2025: Bitcoin dan Koin Teratas Lanjutkan Penguatan

Jakarta - Pasar kripto menunjukkan tren positif pada perdagangan Selasa (15/7/2025), dengan Bitcoin dan sejumlah mata uang kripto utama lainnya melanjutkan penguatan. Sentimen pasar yang optimis ini terjadi di tengah berbagai faktor, termasuk perkembangan regulasi di Amerika Serikat dan minat institusional yang meningkat terhadap aset digital.

Pada pukul 07.00 WIB, Bitcoin (BTC), aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, tercatat naik 0,31 persen dalam 24 jam terakhir dan melonjak 10,69 persen selama sepekan. Harga Bitcoin saat ini berada di level USD 119.867 per koin, setara dengan Rp 1,94 miliar (dengan asumsi kurs Rp 16.267 per dolar AS).

Ethereum (ETH), kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar, juga mengalami kenaikan. ETH menguat 1,01 persen dalam sehari terakhir dan 15,91 persen dalam seminggu terakhir, sehingga harganya berada di level Rp 49,1 juta per koin.

Binance Coin (BNB) turut mencatatkan kinerja positif, dengan kenaikan 0,94 persen dalam 24 jam terakhir dan 4,68 persen selama sepekan, diperdagangkan pada Rp 11,2 juta per koin. Cardano (ADA) kembali ke zona hijau dengan kenaikan 4,11 persen dalam sehari dan 26,18 persen dalam sepekan, mencapai level Rp 11.994 per koin.

Solana (SOL) juga menunjukkan pemulihan dengan kenaikan 0,32 persen dalam sehari dan 6,43 persen dalam sepekan, dengan harga saat ini berada di Rp 2,64 juta per koin. XRP juga mencatatkan kenaikan signifikan, naik 3,59 persen dalam sehari dan 25,13 persen dalam sepekan, kini diperdagangkan pada Rp 48.036 per koin.

Koin meme populer, Dogecoin (DOGE), juga mengalami penguatan, naik 0,68 persen dalam satu hari terakhir dan 15,82 persen dalam sepekan, diperdagangkan di level Rp 3.223 per token. Sementara itu, stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD Coin (USDC) tetap stabil di level USD 1,00, meskipun sedikit melemah masing-masing 0,12 persen.

Secara keseluruhan, kapitalisasi pasar kripto saat ini berada di level USD 3,74 triliun atau setara Rp 60.842 triliun, naik sekitar 0,59 persen dalam sehari terakhir.

Faktor Pendorong Kenaikan Kripto

Semester pertama tahun 2025 menjadi periode penting bagi pasar kripto. Bitcoin (BTC) mencatatkan kenaikan sekitar 24% selama enam bulan pertama, sementara Ethereum (ETH) mengalami penurunan hampir 12%.

Menurut laporan dari cryptoclate.com, salah satu faktor utama yang memengaruhi pasar kripto adalah pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat pada Januari 2025. Kebijakan pemerintahan Trump telah membawa perubahan signifikan terhadap pendekatan AS terhadap kripto.

"Seiring terpilihnya Donald Trump menjadi Presiden AS, pendekatan AS terhadap kripto telah berubah secara signifikan," tulis cryptoclate.com.

Beberapa gugatan hukum terhadap perusahaan kripto yang diajukan selama pemerintahan Biden telah dibatalkan atau diselesaikan. Selain itu, pengesahan undang-undang (UU) GENIUS menandai legislasi kripto pertama di Amerika Serikat (AS), yang memberikan kejelasan regulasi yang lebih baik bagi industri kripto.

Selain itu, Bitcoin juga menjadi aset pilihan di tengah ketidakpastian tarif yang dipicu oleh kebijakan Trump, mendorong harganya ke level tertinggi sepanjang masa, sekitar USD 112.000 pada Mei. Minat institusi terhadap Bitcoin dan kripto juga melonjak, dengan arus masuk bersih dana yang diperdagangkan di bursa atau exchange-traded fund (ETF) Bitcoin mencapai USD 14,4 miliar per 3 Juli, berdasarkan data dari Farside Investors.

Disclaimer: Artikel ini bukan merupakan saran investasi. Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Lakukan riset dan analisis mendalam sebelum membeli atau menjual kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sumber: liputan6.com