Teknologi & Sains 14 Jun 2025, 09:28

GoTo Luncurkan Fitur 'GoMedAI': Layanan Konsultasi Kesehatan Online Berbasis Kecerdasan Buatan

Israel Tutup Bandara Ben Gurion Tel Aviv Akibat Siaga Serangan Iran TEL AVIV, ISRAEL – Israel menutup Bandara Ben Gurion di dekat Tel Aviv pada hari ini, 13 Juni 2025, sebagai langkah antisipasi terha...

Israel Tutup Bandara Ben Gurion Tel Aviv Akibat Siaga Serangan Iran

TEL AVIV, ISRAEL – Israel menutup Bandara Ben Gurion di dekat Tel Aviv pada hari ini, 13 Juni 2025, sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan serangan dari Iran. Keputusan ini diambil menyusul meningkatnya ketegangan antara kedua negara setelah serangkaian serangan udara Israel yang menargetkan sejumlah lokasi penting di Iran.

Penutupan bandara ini berdampak signifikan terhadap lalu lintas udara di kawasan tersebut, dengan pembatalan seluruh penerbangan yang menuju dan berangkat dari Bandara Ben Gurion. Akibatnya, banyak calon penumpang yang terdampar di bandara, sementara sejumlah maskapai penerbangan mulai menghentikan operasinya di wilayah udara Israel, Iran, Irak, dan Yordania.

Serangan Israel Picu Eskalasi Ketegangan

Ketegangan antara Israel dan Iran meningkat tajam setelah serangan udara Israel yang menyasar sekitar 100 target di wilayah Iran. Target-target tersebut termasuk fasilitas nuklir, pangkalan militer di Teheran, dan tempat-tempat strategis lainnya. Serangan ini juga mengakibatkan kematian sejumlah tokoh penting, termasuk kepala staf angkatan bersenjata, kepala Garda Revolusi Iran, dan seorang ilmuwan nuklir terkemuka.

Serangan ini dipandang sebagai langkah provokatif oleh Iran, yang kemudian meningkatkan status kesiagaan militernya dan mengancam akan melakukan pembalasan.

Dampak Penutupan Bandara

Penutupan Bandara Ben Gurion tidak hanya berdampak pada penumpang dan maskapai penerbangan, tetapi juga berpotensi mengganggu aktivitas ekonomi dan bisnis di Israel. Bandara ini merupakan pintu gerbang utama bagi wisatawan dan pelaku bisnis yang ingin masuk atau keluar dari negara tersebut.

Selain itu, penutupan bandara juga dapat mempengaruhi rantai pasokan dan logistik, mengingat banyak barang dan komoditas yang diangkut melalui jalur udara.

Situasi Darurat Berlanjut

Pemerintah Israel belum memberikan indikasi kapan Bandara Ben Gurion akan dibuka kembali. Bandara tersebut akan tetap ditutup sementara hingga pemerintah menurunkan status darurat.

Pihak berwenang Israel mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti perkembangan informasi dari sumber-sumber resmi. Mereka juga meminta warga untuk mematuhi instruksi dari petugas keamanan dan menghindari bepergian ke bandara kecuali dalam keadaan mendesak.

Reaksi Internasional

Eskalasi ketegangan antara Israel dan Iran telah menarik perhatian komunitas internasional. Sejumlah negara dan organisasi internasional telah mengeluarkan pernyataan yang menyerukan kedua belah pihak untuk menahan diri dan menghindari tindakan yang dapat memperburuk situasi.

Beberapa negara juga telah menawarkan diri untuk menjadi mediator dalam upaya meredakan ketegangan dan mencari solusi damai.

Masa Depan yang Tidak Pasti

Situasi di Timur Tengah saat ini sangat tegang dan tidak pasti. Belum jelas bagaimana eskalasi ketegangan antara Israel dan Iran akan berkembang di masa depan.

Namun, satu hal yang pasti adalah bahwa situasi ini memiliki potensi untuk memicu konflik yang lebih luas dan destabilisasi di kawasan tersebut. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk bertindak dengan hati-hati dan bertanggung jawab dalam upaya mencegah eskalasi lebih lanjut.

Sumber: liputan6.com