Galeri Foto: Kunjungan Kenegaraan Perdana Menteri Australia ke Indonesia, 16 Juni 2025
Galeri Foto: Kunjungan Kenegaraan Perdana Menteri Australia ke Indonesia, 16 Juni 2025 Jakarta - Perdana Menteri Australia melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada hari Senin, 16 Juni 2025. Ku...
Galeri Foto: Kunjungan Kenegaraan Perdana Menteri Australia ke Indonesia, 16 Juni 2025
Jakarta - Perdana Menteri Australia melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada hari Senin, 16 Juni 2025. Kunjungan ini menjadi sorotan utama media, termasuk Liputan6.com yang merangkumnya dalam galeri foto yang menampilkan berbagai momen penting. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan bilateral antara kedua negara, khususnya dalam bidang ekonomi dan pertahanan.
Kunjungan kenegaraan ini menandai langkah penting dalam memperkuat kemitraan strategis antara Australia dan Indonesia. Kedua negara berupaya meningkatkan kerjasama di berbagai sektor, mulai dari investasi hingga keamanan regional.
Dalam pertemuan bilateral, Perdana Menteri Australia dan Presiden Indonesia membahas berbagai isu penting. Salah satu fokus utama adalah peningkatan investasi Australia di Indonesia. Indonesia melihat Australia sebagai mitra penting dalam pembangunan ekonomi, terutama dalam sektor energi hijau, kesehatan, dan pertanian modern.
Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara aktif mendorong kolaborasi antara perusahaan investasi Indonesia, Danantara, dengan perusahaan investasi milik Pemerintah Singapura, Temasek, di sektor energi hijau. Hal ini sejalan dengan upaya Indonesia untuk mengembangkan energi terbarukan dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
Selain sektor energi hijau, Prabowo juga mengajak Singapura untuk meningkatkan investasi di sektor kesehatan dan pertanian modern. Menurutnya, investasi di kedua sektor ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan ketahanan pangan.
"Kami berharap Singapura dapat meningkatkan investasinya di sektor kesehatan dan pertanian modern. Kedua sektor ini sangat penting untuk masa depan Indonesia," ujar Prabowo dalam pidatonya di Singapura baru-baru ini.
Dalam pidatonya tersebut, Prabowo juga mengakui bahwa dua program yang ia jalankan terinspirasi dari pertemuannya dengan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia terbuka untuk belajar dari pengalaman negara lain dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Australia juga membahas isu-isu pertahanan dan keamanan regional. Kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerjasama dalam menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan Indo-Pasifik. Kerjasama ini meliputi pertukaran informasi intelijen, latihan militer bersama, dan patroli maritim.
Indonesia dan Australia memiliki kepentingan yang sama dalam menjaga keamanan maritim di kawasan. Kedua negara berkomitmen untuk menghormati hukum internasional dan menyelesaikan sengketa secara damai.
Kunjungan kenegaraan ini diakhiri dengan penandatanganan sejumlah nota kesepahaman (MoU) di berbagai bidang. MoU ini diharapkan dapat menjadi landasan untuk kerjasama yang lebih erat antara kedua negara di masa depan.
Sebagai penutup, kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Australia ke Indonesia merupakan momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara. Dengan fokus pada kerjasama ekonomi dan pertahanan, Indonesia dan Australia berupaya membangun kemitraan strategis yang saling menguntungkan dan berkontribusi pada stabilitas kawasan. Kunjungan ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi investasi, perdagangan, dan kerjasama di berbagai bidang lainnya.
Sumber: liputan6.com