Opini & Editorial 10 Jun 2025, 01:31

Editorial: Reformasi Birokrasi: Sudahkah Efektif Mendukung Pertumbuhan Ekonomi?

Kota Batu Diteror Pelemparan Batu, Pelaku Diduga Alami Gangguan Jiwa KOTA BATU, KOMPAS.com - Aksi pelemparan batu misterius menghantui warga dan pengendara yang melintas di Jalan Patimura, Temas, Kota...

Kota Batu Diteror Pelemparan Batu, Pelaku Diduga Alami Gangguan Jiwa

KOTA BATU, KOMPAS.com - Aksi pelemparan batu misterius menghantui warga dan pengendara yang melintas di Jalan Patimura, Temas, Kota Batu, Jawa Timur. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu, 25 Mei 2024 ini, menyebabkan sejumlah kendaraan mengalami kerusakan dan seorang pengendara motor terluka.

Kejadian ini viral di media sosial setelah seorang pemilik mobil berwarna merah mengunggah video yang memperlihatkan kerusakan pada pintu mobilnya akibat lemparan batu. Dalam video yang beredar luas di grup-grup WhatsApp, wanita tersebut mengimbau pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas di kawasan tersebut.

"He rek hati-hati kon sing lewat Batu, enek wong gendeng sing ngelempar-lempar batu ndek jalan raya. Iki mobilku kenek, sopo terus sing tanggungjawab (Hei hati-hati kamu yang lewat Kota Batu, ada orang gila yang melempar-lempar batu di jalan raya. Ini mobilku kena, siapa terus yang tanggung jawab)," ujarnya dalam video tersebut. Ia juga menambahkan bahwa ada korban lain, termasuk pengendara motor yang mengalami luka.

Penelusuran dan Identifikasi Pelaku

Menanggapi laporan warga, Satpol PP Kota Batu segera melakukan penelusuran ke lokasi kejadian. Hartono, Kasi Pelayanan Rehabilitasi Tuna Sosial dan Advokasi Dinsos Kota Batu, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Awalnya petugas Satpol PP dapat info sekitar pukul 20.54 WIB. Mendapat informasi itu, langsung meluncur ke lokasi melakukan penelusuran. Ketika kita sampai lokasi, ternyata orang yang melempar ini sudah dijemput keluarganya," kata Hartono, Kamis (6/6/2024).

Pelaku pelemparan batu berhasil diidentifikasi sebagai Y, seorang wanita berusia antara 50-60 tahun, warga Temas, Kota Batu. Berdasarkan keterangan dari keluarga dan warga sekitar, Y diduga mengalami gangguan kejiwaan yang kambuh.

Motif dan Kondisi Pelaku

Motif pelemparan batu ini diduga kuat karena gangguan kejiwaan yang diderita Y. Menurut Hartono, keluarga dan warga setempat menjelaskan bahwa penyakit Y kambuh ketika sedang mengalami kesulitan ekonomi.

"Menurut keterangan keluarga dan warga setempat sakitnya kambuh kalau pas gak punya uang (akhirnya sampai lempar-lempar). Tapi kalau sehari-hari itu kondisi normal dan bisa beraktivitas seperti biasa," jelasnya.

Kondisi ini menimbulkan keprihatinan di kalangan masyarakat. Pasalnya, Y yang dalam kondisi normal dapat beraktivitas seperti biasa, namun dapat membahayakan orang lain ketika gangguan kejiwaannya kambuh.

Tindakan Lebih Lanjut

Pihak berwenang belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai tindakan yang akan diambil terhadap Y. Namun, diharapkan ada penanganan yang tepat dan manusiawi, mengingat kondisi kejiwaan yang bersangkutan.

Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kota Batu. Diharapkan, kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang. Peningkatan pengawasan dan penanganan terhadap warga yang memiliki masalah kejiwaan perlu menjadi prioritas.

Dampak dan Imbauan

Aksi pelemparan batu ini tidak hanya menimbulkan kerugian materi, tetapi juga menimbulkan rasa takut dan was-was di kalangan masyarakat. Pengguna jalan diimbau untuk selalu berhati-hati saat melintas di kawasan Jalan Patimura, Temas, Kota Batu, terutama pada malam hari.

Masyarakat juga diimbau untuk segera melaporkan kepada pihak berwajib jika melihat atau mengetahui adanya aktivitas mencurigakan di sekitar lokasi kejadian. Dengan kerjasama antara masyarakat dan pihak berwenang, diharapkan keamanan dan ketertiban di Kota Batu dapat terjaga dengan baik.

Sumber: news.detik.com